Sebagian orang sering kali mengabaikan keberadaan nyamuk di lingkungan rumahnya, apakah Anda termasuk salah satunya? Mulai sekarang, Anda harus mengetahui bagaimana cara mengusir nyamuk yang tepat di lingkungan rumah. Salah satu alasan utamanya adalah karena nyamuk bisa menyebabkan risiko demam berdarah yang bisa mengakibatkan kematian.

Penyakit DBD ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypti, yang bisa menyebabkan gejala seperti demam tinggi, nyeri otot, mual, dan pendarahan. Jika tidak segera ditangani, kasus yang parah bisa terjadi, yang menyebabkan kebocoran plasma darah, kegagalan organ, hingga kematian.

Perlu diketahui, nyamuk Aedes Aegypti aktif menggigit di siang hari, dengan puncak aktivitas gigitan nyamuk pada pagi hari sekitar dua jam setelah matahari terbit dan sore hari sekitar dua jam sebelum matahari terbenam. 

Mari, cari tahu langkah efektif untuk mengusir dan membunuh nyamuk supaya lingkungan rumah lebih nyaman, serta terhindar dari penyakit DBD dan malaria.

Cara Mengusir dan Membunuh Nyamuk

Membasmi nyamuk secara efektif sangat penting karena nyamuk tidak hanya menyebabkan ketidaknyamanan dengan gigitannya saja. Melainkan juga membawa risiko kesehatan yang serius. Cara mengusir dan membunuh nyamuk yang terbukti efektif adalah dengan 3M Plus, yaitu menguras, menutup, mendaur ulang, plus beberapa metode tradisional atau instan berikut ini:

1. Metode Tradisional

Mengusir dan membunuh nyamuk menggunakan metode tradisional bisa menjadi pilihan yang tepat jika Anda ingin menghindari penggunaan bahan kimia berbahaya. Berikut ini adalah beberapa pilihannya:

• Tanaman Pengusir Nyamuk: Lavender, serai wangi, dan kemangi bisa ditanam di sekitar rumah untuk membantu mengusir nyamuk karena aromanya yang cukup tajam dan tidak disukai nyamuk.

• Minyak Esensial: Minyak esensial yang berasal dari cengkeh, kayu putih, lavender, dan peppermint, bisa diaplikasikan pada kulit sebagai pengusir nyamuk secara alami. Penggunaan diffuser juga efektif untuk menyebarkan aroma minyak esensial ke seluruh lingkungan rumah.

• Bawang Putih: Bawang putih mengandung senyawa sulfur yang tidak disukai nyamuk, jadi Anda bisa mengiris dan menaruhnya di sudut-sudut rumah. Selain itu, air rebusan bawang putih bisa dioleskan di sekitar jendela dan pintu untuk mencegah nyamuk masuk.

• Kelambu: Sebagai salah satu metode tradisional yang telah digunakan sejak dulu hingga sekarang, kelambu memang terbukti efektif untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk, terutama saat tidur di malam hari.

2. Metode Instan dengan HIT

Jika metode tradisional cukup merepotkan, Anda bisa mengusir dan membunuh nyamuk menggunakan metode instan yang lebih praktis. Metode instan ini bisa menggunakan berbagai alat dan produk modern yang efektif dalam waktu singkat, seperti obat nyamuk semprot (aerosol).

Salah satu produk pembasmi nyamuk paling direkomendasikan dan sangat populer di Indonesia adalah HIT Aerosol. HIT Aerosol ini dirancang secara khusus untuk membunuh nyamuk seketika. Dengan aksi yang sangat cepat ini, tentunya HIT Aerosol 5x lebih efektif membunuh nyamuk seketika, bisa digunakan di area-area yang terdapat banyak nyamuk. Ini membuatnya sangat efektif digunakan untuk mencegah demam berdarah secara instant. 

Menariknya lagi, HIT Aerosol hadir dengan berbagai varian dengan wangi yang tidak menyengat dan nyaman. 

Kapan Waktu yang Tepat untuk Menyemprotkan Obat Nyamuk?

Kebanyakan orang mungkin hanya fokus pada waktu malam hari untuk menyemprotkan obat nyamuk. Padahal, nyamuk Aedes Aegypti penyebab DBD termasuk nyamuk diurnal. Nyamuk diurnal adalah nyamuk yang aktif mencari makan (darah) dan menggigit pada siang hari, terutama saat pagi hingga sore hari. Ingat, puncak aktivitas gigitan nyamuk ini adalah pagi hari sekitar dua jam setelah matahari terbit dan sore hari sekitar dua jam sebelum matahari terbenam. Jadi untuk membasmi nyamuk Aedes Aegypti dan menghindari penyakit DBD, penyemprotan juga harus dilakukan pada siang hari saat nyamuk ini paling aktif.

Baca juga: Trik Cermat Agar Nyaman Beraktivitas di Rumah Tanpa Gangguan Nyamuk

Cara Mencegah Nyamuk dengan 3M Plus

Sekarang Anda sudah tahu bagaimana cara mengusir dan membunuh nyamuk di lingkungan rumah. Anda juga perlu melakukan 3M Plus untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk.

3M Plus terdiri dari:

1. Menguras: Lakukan pengurasan pada bak mandi, ember, vas bunga, atau tempat air lainnya minimal seminggu sekali untuk memastikan tidak ada jentik nyamuk yang berkembang menjadi nyamuk dewasa.

2. Menutup: Gunakan penutup yang rapat atau kain yang kuat untuk menutup tempat air, dan pastikan Anda tidak menutup tempat air dengan bahan yang mudah terbuka atau rusak.

3. Mendaur Ulang: Segera buang atau daur ulang barang-barang bekas yang sudah tidak digunakan. Jika barang tidak bisa dibuang, pastikan mereka ditata sedemikian rupa sehingga tidak akan menampung air.

Plus: Upaya tambahan untuk mencegah gigitan adalah menggunakan obat anti nyamuk yang bisa membunuh nyamuk seketika seperti HIT Aerosol.

Baca juga: Tinggal Colok Tanpa Asap, Tidur Lebih Nyenyak Terhindar Dari Nyamuk Membandel 

Selalu ingat bahwa mengusir nyamuk dan melakukan pencegahan berkelanjutan sangat penting. Terutama di daerah tropis seperti Indonesia, di mana nyamuk menjadi vektor penyakit serius seperti DBD dan malaria. Pastikan Anda menggunakan produk HIT Aerosol sebagai solusi paling ampuh dan aman untuk membasmi nyamuk di lingkungan rumah sepanjang hari.