Tak hanya kepada manusia nyamuk DBD melancarkan aksinya, mereka juga menghisap darah hewan mamalia. Oleh karenanya berbagai virus mematikan pun dibawa oleh nyamuk, terutama penyakit DBD yang kerap kali menjangkiti seluruh wilayah Indonesia setiap tahunnya.

Penyakit DBD sendiri diakibatkan oleh virus dengue yang dibawa oleh nyamuk Aedes Aegypti, akan tetapi tak hanya penyakit DBD saja yang dibawa oleh nyamuk berjenis ini. Terdapat sejumlah penyakit lain yang diakibatkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti

1. Zika

Orang yang terjangkit virus ini mengalami gejala demam, ruam di kulit, nyeri sendi dan kepala serta iritasi mata. Jika virus ini menjangkiti ibu hamil, maka dapat menyebabkan perkembangan janinnya terganggu terutama pada fungsi otak.

Sempat ditemukan kasus penyakit Zika ini di wilayah Sumatera pada awal tahun 2016, alhasil kemunculan penyakit ini pun sempat menghebohkan Indonesia.

2. Chikungunya

Penyakit ini diakibatkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus. Gejala orang yang terjangkit penyakit ini sama seperti penyakit DBD, hanya disertai dengan nyeri di persendian, otot pegal serta pusing. Karena gejalanya mirip, Chikungunya seringkali dikira sebagai DBD.

Pada umumnya, gejala Chikungunya berlangsung sekitar seminggu. Penyakit ini telah ditemukan kasusnya di 60 negara termasuk Indonesia.

3. Demam Kuning (Yellow Fever)

Demam kuning ini juga diketahui dibawa oleh nyamuk berjenis Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus. Orang yang terjangkit penyakit ini akan mengalami demam, sakit kepala, nyeri otot, nyeri punggung, hilang nafsu makan, mual hingga muntah.

Setelah tergigit oleh nyamuk yang mebawa penyakit ini, akan terjadi infeksi serta menyebabkan kulit berubah warna menjadi kekuningan dan beberapa organ tubuh gagal berfungsi. Kasus demam kuning ini kerap terjadi di Afrika dan Amerika Latin.

Untuk mencegah penyakit ini, dapat dilakukan dengan vaksin di rumah sakit atau lembaga kesehatan lainnya.

Banyak cara yang dapat kita lakukan agar terhindar dari gigitan nyamuk, guna mencegah penyebaran penularan penyakit dengan resiko kematian seperti di atas. Seperti melakukan 3M, yakni menguras, menutup dan mengubur.

Serta, semprot ruangan di rumah secara rutin menggunakan HIT Exepert Aerosol yang ampuh membasmi Nyamuk DBD dengan cepat. Untuk mengusir nyamuk pada berbagai musim, pastikan Anda juga selalu sedia obat nyamuk semprot di rumah, seperti HIT EXPERT Aerosol.

HIT EXPERT Aerosol dilengkapi dengan formula baru dan teknologi double-noozle yang bisa membunuhi nyamuk lebih cepat, bahkan nyamuk yang sulit dibunuh sekalipun. Segera dapatkan HIT EXPERT Aerosol di minimarket terdekat atau dapatkan di “Godrej Indonesia Official Store” di   ,    dan   

.